Link saya : http://www.ziddu.com/download/18846927/1115211013_resume.docx.html
Teori sistem organisasi pasca
diperkenalkannya teknologi informasi secara komersial :
- Dua Perspektif Sistem Organisasi
· Sociotechnical
Perspective
Bahwa organisasi moderen
semacam perusahaan pada dasarnya merupakan hasil sintesis atau penggabungan
dari dua komponen mendasar, yaitu “kemampuan teknis” untuk menghasilkan sesuatu
yang dapat dijual (dalam hal ini adalah produk atau jasa yang ditawarkan) dan
“sumber daya manusia” sebagai pelaku atau subyek dalam berorganisasi
· Structuralist
Perspective
Konsep ini merupakan hasil
kajian dari Aston School dimana mereka memfokuskan studinya pada pencarian
aspek-aspek yang mempengaruhi struktur dan perilaku manusia dalam
berorganisasi. Berbeda dengan sociotechnical perspective yang berpegang pada
penggabungan unsur teknis dengan sumber daya manusia, structuralist perspective
menemukan adanya sejumlah elemen penting lainnya yang saling mempengaruhi
perilaku dalam berorganisasi antara lain: konteks, struktur organisasi,
kinerja, dan perilaku organisasi.
2
Pengaruh Peranan Teknologi
Informasi
Kedua titik ekstrem perspektif
tersebut membentuk sebuah spektrum sistem organisasi dimana di dalamnya terdiri
dari berbagai macam jenis atau tipe sistem organisasi yang “dianut” oleh
beragam organisasi moderen di dunia yang telah melibatkan teknologi informasi
sebagai salah satu senjata utama dalam bersaing.
Ada 5 (lima) penggunaan
mendasar teknologi informasi di sebuah perusahaan, masing-masing adalah:
- Fungsi Operasion
- Fungsi Pengawasan dan Kontrol
- Fungsi Perencanaan dan Pengambilan Keputusan
- Fungsi Komunikasi
- Fungsi Interorganisasi